Apalagi yang mau Elon Musk bikin? Setelah mewujudkan kendaraan bertenaga listrik lewat Tesla, mendirikan startup manufaktur antariksa bernama SpaceX, ia kini membuat hewan, tepatnya monyet, bermain video game.
Itu adalah bagian dari uji coba chip brain-machine interface (BMI) yang ia kembangkan di startup neuroteknologi Neuralink.
“Kami memiliki monyet dengan implan nirkabel di tengkorak mereka dengan kabel kecil yang dapat bermain video game dengan pikirannya,” jelas Musk kepada ribuan fansnya di platform Clubhouse beberapa hari lalu, dilansir dari kumparan.
Hingga kini, itu seperti bualan belaka. Tapi, kata Musk, timnya bakal segera kasih bukti berupa video seekor monyet yang sedang bermain game. Ia juga bilang bahwa monyet itu adalah “monyet yang bahagia.”
“Anda tidak dapat melihat di mana implan itu berada dan dia adalah monyet yang bahagia. Kami memiliki fasilitas monyet terbaik di dunia. Kami ingin mereka bermain mind-pong satu sama lain,” ujar Musk.
Entah apa alasan Elon Musk memilih monyet untuk menjadi bahan mewujudkan mimpi gilanya itu. Namun, jika dia ingin mencoba hewan lain untuk main game, hewan-hewan ini bisa jadi pertimbangan.
Kucing
Riset mengungkapkan bahwa kucing bisa tidur selama 16 hingga 20 jam sehari. Wajar jika akhirnya banyak yang bilang kucing kerjanya tidur doang. Sebagai upaya mengubah imej tersebut, ada baiknya hewan satu ini sering-sering main game.
Mungkin cap malas masih akan melekat dalam diri seekor kucing, tetapi seenggaknya kucing gamer lebih keren ketimbang kucing tukang tidur. Ya enggak, Cing? Meong~
Laron
Laron punya kisah hidup tragis. Saat keluar sarang, tujuan mereka cuma satu: Kawin. Mereka enggak bakal pulang sampai pasangan ketemu, bahkan sampai matahari terbit.
Masalahnya, ada banyak predator yang siap memangsa saat siang hari menjelang. Laron pun mati.
Boleh dibilang laron enggak punya alasan buat pulang selain kawin tadi. Itulah kenapa, kami rasa laron perlu main game. Alhasil tiap kali gagal ketemu pasangan, mereka tetap punya alasan buat pulang.
Burung Hantu
Enggak ada yang menandingi sensitivitas telinga burung hantu. Mereka bisa mendengar sesuatu dalam jarak yang jauh. Alasan ilmiahnya, burung hantu punya dua lubang telinga yang dikelilingi bulu ‘aurikular’ berfilamen yang dapat memantulkan suara ke telinga.
Dengan kemampuan itu, burung hantu bakal cocok main video game. Pas main PUBG atau Free Fire, misalnya, mereka udah bisa mengendus keberadaan musuh hanya lewat suara.
Siapa tahu, di masa depan kita bisa melihat tim esports burung hantu. Hmmm, kira-kira Elon musk tertarik nggak ya?
Lumba-lumba
Lumba-lumba berada di urutan kedua sebagai hewan paling pintar di semesta. Selain berjiwa sosial tinggi, mereka mampu mengenali berbagai macam gambar, menganalisa masalah, serta mengenali bayangan diri mereka sendiri saat bercermin.
Sayang banget kalau kecerdasan seperti itu cuma dipake buat tampil di sirkus. So, lumba-lumba perlu menyalurkan otak genius mereka lewat hal lain, misalnya video game, terutama game yang menguras otak kayak Brain Out.
Nah, itu dia saran hewan yang mungkin bisa menjadi inspirasi untuk Elon musk. Kira-kira kamu ada ide lain nggak ya? Komen yuk di bawah ini.
***
Berlangganan Disney+ Hotstar yang kamu inginkan. Kini, semakin mudah sejak adanya itemku. Hanya di itemku, kamu bisa top up streaming apps dan berbagai voucher game lainnya dengan mudah, cepat dan praktis.