Di jagat internet ini, banyak sudah bertebaran artikel fakta-fakta Pokemon. Tapi, berdasarkan riset saya, belum ada yang mengupas fakta mengenai Pokemon terkait dengan berat badannya. Wajar sih, karena persoalan berat badan adalah isu yang selalu sensitif, apalagi di tengah pandemi yang membuat banyak orang malas bergerak (dan menjadi gemuk) (termasuk saya).
Daripada berlama-lama mari kita let’s go saja.
1. Pokemon terberat
Ada sangat banyak Pokemon dengan ukuran dan massa tubuh yang fantastis. Wailord misalnya. Terinpirasi dari paus biru, Pokemon ini punya bobot hampir 400kg. Ada lagi Metagross, Pokemon yang terbuat dari baja dengan berat 550kg. Arceus yang dikenal sebagai sosok tuhan di dunia Pokemon saja beratnya cuma 320kg.
Tapi keduanya bukanlah Pokemon yang tercatat di peringkat pertama Pokemon terberat. Gelar itu dimiliki oleh h POKé dengan berat 2766,5 kilogram!
Saya nggak menyalahkan kalau kamu nggak familiar dengan nama itu, karena saya sendiri baru tahu saat riset untuk artikel ini. Begini, h POKé bukanlah Pokemon sebagaimana Wailord dan Snorlax, karena ia adalah glitch alias kesalahan koding dalam game Pokemon generasi pertama (Red dan Blue).
2. Semua Pokemon hantu punya berat tubuh
Karena nggak memiliki wujud fisik, masuk akal kalau kita menyimpulkan bahwa hantu nggak punya massa tubuh. Tapi nggak demikian di dunia khayal Pokemon. Semua Pokemon bertipe Hantu (Ghost-type) seperti Gengar (41 kilogram) dan Misdreavus (998 gram) punya berat–bahkan yang wujudnya cuma cangkir teh kayak Sinistea (200 gram).
Giratina adalah Pokemon tipe Hantu terberat dengan bobot mencapai 750 kilogram, sedangkan Ghastly dan Haunter adalah (100 gram) adalah yang paling ringan.
3. Cosmoem adalah Pokemon paling padat
Dalam kehidupan sehari-hari, kita terbiasa mengasosiasikan sesuatu yang berat dengan ukuran besar. Di dunia Pokemon pun demikian, mengingat mereka-mereka yang berbobot tinggi biasanya punya ukuran tubuh yang jumbo. Misalnya Gyarados, yang punya berat 235 kilo dan panjang enam setengah meter.
Tapi karena dunia Pokemon adalah dunia khayalan, ada juga Pokemon yang berukuran tidak masuk akal. Cosmoem, Pokemon mini dengan lebar sekitar 10cm, punya bobot hampir 10 ribu kilogram! Hal in bisa terjadi karena Cosmoem terinspirasi dari protobintang, atau ‘bintang bayi’ (em di Cosmoem diambil dari kata embrio) yang masih mengumpulkan massa sebelum jadi bintang utuh.
4. Mayoritas Pokemon nggak sehat
Terkait berat badan, kita biasa mengukur kesehatan dengan menggunakan indeks massa tubuh (body mass index/BMI). BMI sendiri adalah rasio antara tinggi dan berat badan. Nah, meskipun bukanlah satu-satunya indikator kesehatan, orang dengan indeks 23 atau lebih biasanya sudah disebut punya risiko penyakit seperti diabetes dan hipertensi.
Sebaliknya, indeks di bawah 18,5 alias terlalu kurus juga punya risiko malnutrisi dan rendahnya sistem imun.
Terus bagaimana dengan Pokemon? Berdasarkan data dari Pokemon Database, dari 1.044 Pokemon yang terdata, ada sekitar 25% Pokemon yang malnutrisi seperti Bulbasaur (BMI 14,1) dan Mewtwo (14,7). Di kasus sebaliknya, Pokemon macam Venusaur (25) dan Scolipede (32,1) termasuk di dalam golongan mayoritas (65%) yang kelebihan berat badan atau obesitas.
Sepuluh persen Pokemon yang tersisa adalah mereka-mereka yang menjaga pola hidup sehat, seperti Jynx (20,7) dan Jigglypuff (22). Selamat!
5. Mereka-mereka yang bertambah berat seiring waktu
Di versi Jepang dari game Pokemon Red dan Green, Nidoqueen tercatat punya bobot cuma 6kg. Agak tidak masuk akal mengingat Nidoran?, bentuk dasarnya, lebih berat satu kilogram. Kesalahan ini dikoreksi di game-game yang rilis setelahnya, dengan mengubah berat Nidoqueen menjadi 60kg.
Kasus yang sama terjadi pada Geodude di Pokemon Blue (juga versi Jepang), yang dikasih berat cuma dua kilo, dan dikoreksi di game-game mendatang menjadi 20kg.
6. Magneton bukanlah tiga Magnemite
Magneton adalah Pokemon bertipe Listrik/Metal dengan bobot 60 kilogram. Nggak ada yang salah dengan pernyataan tersebut, kecuali ketika kamu menyadari bahwa Magneton adalah gabungan tiga ekor (?) Magnemite. Ya, masing-masing Magnemite tercatat punya berat 6kg, yang membuat Magneton sewajarnya hanya seberat 18 kilo saja.
Lalu dari manakah 42kg yang tiba-tiba muncul itu? Apakah Magnemite menjadi besar dulu sebelum berevolusi? Atau apakah Magneton merupakan Pokemon kesukaan oknum politisi Indonesia, sehingga sekedar berat tubuh pun kena markup?
6,5. Metang dan Metagross juga merupakan Pokemon favorit koruptor
Sama seperti Magneton, Metang dan Metagross juga berevolusi dengan menggabungkan diri. Metang adalah gabungan dari dua Beldum, sedangkan Metagross adalah dua Metang yang bersatu. Secara hitung-hitungan, dua Beldum (masing-masing berbobot 95,2kg) mestinya punya bobot total 190,4kg. Angka ini dimanipulasi sebesar 6,36% (202,5kg) oleh Metang.
Ketika dua Metang bergabung untuk menjadi Metagross, angka korupsinya lebih ngeri. Kalau kita mengikuti berat tubuh Metang versi korupsi (202,5kg), seharusnya bobot Metagross hanya 405kg. Angka ini 35,8% lebih ringan dari yang dilaporkan, 550kg. Nah, kalau kita menghitung Metagross sebagai gabungan empat Beldum (380,8kg), itu berarti Metagross sudah me-markup bobotnya sendiri sebesar 44,43%.
Kalau begini ceritanya, daripada biru, sebaiknya Metang dan Metagross dikasih warna jingga saja~
***
Yah, begitulah fakta-fakta terkait berat badan Pokemon yang bisa saya himpun dan hitung-hitung dari berbagai sumber. Semoga ada manfaatnya buat kamu, meskipun kalau tidak ada juga tidak kenapa-kenapa sih.
Penuhi semua kebutuhan Pokemon Go kamu di itemku! Mau Pokemon Odex, Pokemon Non Odex, PGSharp Key, semua ada! Langsung cus aja!
Untuk press release, iklan, dan kerja sama lainnya dapat mengirim email ke [email protected].